Resensi Film pada Lampung Post Kamis 5 April 2012
Pencetus Film ini adalah
Syaiful Irba Tanpaka seorang Seniman DKL, Produser sekaligus Owner PH MLP dan
Diandra Natakembahang seorang Penggiat Budaya, Penyiar TVRI Lampung yang juga
putera daerah Lampung Barat. Film ini melibatkan banyak tokoh, mulai dari
Seniman Gamolan yaitu Syapril Yamin, Kemal sang penggagas MURI untuk Gamolan
Lampung, Budayawan Lampung Wirda Puspanegara, Peneliti Gamolan Wayan
Sumertadana hingga Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri.
Film Dokumenter Drama ini
menjabarkan Gamolan Lampung sebagai warisan Budaya Nusantara secara dinamis dan
komprehensif, mulai dari sejarah Gamolan, proses pembuatan, notasi Gamolan
hingga Pagelaran Musik Gamolan yang mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari
Musium Record Indonesia. Syuting Film yang dikemas dalam bentuk dokudrama ini
berjudul “Gamolan Jak Sekala Bekhak” benar benar dilakukan dibeberapa Pekon di
Sekala Bekhak [Lampung Barat] yang merupakan pusat kebudayaan dan peradaban
Lampung juga sebagai daerah origin Gamolan Lampung, sehingga situasi dan nuansa
budayanya terasa lebih kental.
Proses syuting Film yang
berdurasi lebih kurang 40 menit ini dipusatkan di Kembahang, Liwa dan beberapa
Pekon di Lampung Barat. Film ini bercerita dengan ilustrasi liburan sebuah
keluarga pengusaha kekampung halamannya di Lampung Barat dan disanalah terjadi
pertemuan antara keluarga kecil ini dengan Mamak Lil [Syapril Yamin] sang
praktisi Gamolan, yang mengisi liburan anak sang pengusaha dengan berlatih dan
belajar Gamolan Pekhing disanggar Mamak Lil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar